SuaraSintang.com-Sintang: Turnamen Liga Santri Nusantara (LSN) sub sintang yang bertempat distadion baning sintang telah selesai dan di tutup oleh Bupati sintang
Jarot Winarno, dalam acara
penutupan juga turut hadir anggota DPRD
kabupaten sintang Ghulam Rajiq.(kamis,28/9/2017)
Jarot mengatakan tunamen liga santri nusantara
ini merupakan program kemenpora dengan (NU)nahdatul ulama.liga santri ini telah
dilaksanakan diberbagai tempat di indonesia untuk kabupaten sintang baru kali
ini dilaksanakan pertama kalinya, semoga dengan dilaksanakannya liga santri ini mampu memotivasi para santri
santri di kabupaten sintang untuk menunjukan bakat-bakat yang selama
ini tidak terlihat karena para santri identik dengan pembelajaran agama semata.”katanya.
Jarot juga berpesan
kepada para santri yang ada di kabupaten sintang, terutama
kepada kedua team yang melaksanakan laga final yang mempertemukan antara pondok pesantren “Darul
Ma’rif sintang melawan pondok pesantren Nurul Ma’rif senior sintang, dalam
laga final
ini pondok pesantren Darul Ma’rif di nobatkan sebagai pemenang dengan skor akhir (2-1) untuk kemenangan
Darul Ma’rif. baik team yang kalah dan team yang menang terus tingkatkan segala
kemampuan yang dimiliki tunjukan potensi yang ada pada diri kalian yang selama
ini tidak pernah di tunjukan terutama di bidang sepak bola, lulusan
pondok tidak kalah dari lulusan sekolah yang lain, dalam
hal ini pendidikan karakter dan juga pendidikan keterampilan ini juga harus di laksanakan di pondok pesantren karena
semangat anak-anak pondok pesantren sangat luar biasa, sehingga
bisa menghasilkan bibit-bibit pemain dari pondok pesantren yang berprestasi, selain
pendidikan agama yang bagus, juga mendapat pendidikan keterampilan yang bagus
juga, karena pendidikan koknitif, avektif, maunpun
psikomotorik dapat dilakukan di pondok pesantren sehingga dapat menghasilkan
generasi generasi muda pemenang.”tambah
jarot.(hmsBupStg/Mardiansyah)
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »