Dalam apel gelar ini dilakukan pengecekan kesiapan Satuan Tugas Pengamanan (Satgaspam) VVIP, baik personel, materiil maupun sarana pendukung lainnya, sehingga kunjungan Presiden RI di Kalbar nantinya dapat berjalan dengan tertib, lancar dan aman.
Kepada awak media Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Iwan Setiawan menyampaikan, kunjungan Presiden akan dilaksanakan selama dua hari di Wilayah Kalimantan Barat.
"Kita selalu menyesuaikan dengan dinamika yang ada, Dan kita akan berikan penyambutan dan pengamanan yang terbaik sehingga Presiden akan merasa aman dan nyaman ," ujarnya.
Pangdam mengatakan, untuk TNI akan mengerahkan sebanyak kurang lebih 5 ribu personel dan dari Polda Kalbar kurang lebih 3400 personel. Pasukan pengamanan akan digelar dititik titik yang akan dikunjungi,juga sepanjang rute perjalanan.
"Termasuk objek-objek lain yang dikunjungi secara situasional. Yang jelas pasukan kita akan totalitas. Apa yang dibutuhkan sesuai prediksi kita dilapangan termasuk kalau ada permintaan dari Paspampres kita akan dukung dengan optimal sehingga semua bisa berjalan aman, lancar dan terkendali," katanya.
Sedangkan Kapolda Kalbar Irjen Pol Pipit Rismanto mengatakan, pihak Polda Kalbar akan membantu dan berkolaborasi dengan Kodam XII/Tpr dalam pengamanan VVIP kunjungan kerja Presiden ke Kalimantan Barat.
"Agar semua rangkaian kegiatan kunjungan Presiden RI berjalan aman. Sehingga beliau dapat melaksanakan kunjungan ke beberapa tempat yang nantinya akan kita jadikan obyek pengamanan. Kami menyiagakan dan membantu Kodam sekitar 3.400 personel dari Satgas Polda dan Polres," katanya. (Pendam XII/Tpr)