Satuan upacara terdiri dari Kelompok gambungan Pamen, Korsik, Kelompok Pama gabungan dan pasukan upacara bersenjata peleton Denpom dan Korem 121/Abw, kompi upacara satu, kompi upacara dua dan kompi upacara tiga.
Dalam upacara 17-an tanggal 17 November 2023 Irup membacakan amanat Kasad Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si., yang intinya menyampaikan saat ini sudah memasuki Semester Kedua TA. 2023, saya perlu mengingatkan kepada para Pejabat Pembuat Komitmen (KPK) untuk mengecek program-program yang sudah dijalankan. Bila ada kendala segera dilaporkan dan ditindaklanjuti, agar di akhir tahun sudah tidak ada anggaran yang tidak terserap, yang disebabkan keteledoran atau kesalahan administrasi. TNI AD harus makin memantapkan kerja dan kinerja yang efektif, efisien, transparan, akuntabel serta bertanggung jawab.
"Selain itu, tidak henti-hentinya saya mengingatkan bahwa dalam waktu dekat kita akan memasuki tahun politik, dimana potensi ancaman terhadap kedaulatan negara dan persatuan bangsa semakin meningkat akibat polarisasi kepentingan politik antar kelompok atau golongan. Oleh karena itu, saya menekankan kembali agar seluruh prajurit TNI AD sebagai alat negara untuk tetap memegang teguh komitmen netralitas dan berdiri di atas kepentingan bangsa dan negara".
Jangan sampai ada prajurit TNI AD yang terjebak dalam politik praktis dan terseret oleh kepentingan-kepentingan pribadi atau kelompok dan golongan tertentu. Kita harus mampu memainkan peranan sebagai penyejuk suasana dan menjadi katalisator serta pemersatu dari semua lapisan masyarakat, sesuai dengan Visi TNI yaitu PRIMA (Profesional, Responsif, Integratif, Modern dan Adaptif).
Sumber berita : Penrem 121/Abw.