Sekadau Suara Sintang.com,SEKADAU, Masih tingginya curah hujan mengakibatkan ruas jalan di kecamatan Belitang semakin memburuk, tepatnya di jalan poros SP 2
Maboh Permai dengan tidak kurang tiga (3) kilo meter sampai dengan pusat kecamatan.
Ditambah dengan kondisi badan jalan yang masih tanah, membuat jalan makin susah dilewati apalagi saat diguyur hujan, jalan akan
seperti kubangan.
Tentu hal itu membuat aktivitas masyarakat terganggu, karena jalan tersebut merupakan akses vital bagi masyarakat.
Seperti yang diungkapkan Sunar salah satu warga setempat. Ia mengatakan, kondisi jalan seperti saat ini memang sangat menghambat
aktivitas masyarakat.
“Kondisi jalan yang hancur seperti ini memang perlu perhatian oleh pihak-pihak terkait, karena sangat menyusahkan para penguna jalan terutama mengunakan kendaraan roda dua,” ujarnya, Selasa (6/2/2018).
Ia juga mengatakan, tidak hanya kendaraan roda dua, kendaraan roda empat keatas seperti jenis truk juga sangat susah untuk melintas. Belum lagi, kata dia, apabila ada kendaraan yang amblas, maka dipastikan kendaraan yang lain mengantri untuk melintas.
Untuk itu, ia juga sangat berharap adanya perhatian dari pemerintah maupun dari perusahaan yang ada di wilayah sekitar yang juga menggunakan jalan tersebut.
“Paling tidak pihak perusahaan yang ada dapat melakukan penimbunan jalan dan atau membantu evakuasi kendaraan yang terjabak, sehingga tidak terjebak sampai tiga hari ucap Sunar berharap.
Sunar melanjutkan, apabila akses jalan terus seperti ini maka akan berdampak pada kebutuhan bahan pokok akan naik harganya dan langka dikarenakan jarak tempuh yang biasanya di tempuh satu jam, sekarang harus memakan waktu tiga sampai empat hari. (Ddi)