SuaraSintang.com-Sintang, Lomba Qasidah di
Lingkungan Masjid Besar Al-Hikmah Sintang di Jalan Pengeran Ratu M Idris Sungai
Durian Kelurahan Kapuas Kanan Hulu Sintang di buka oleh Kepala Dinas Perumahan
Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Sintang, Ir. H. Joni Nurhaili, MM yang mewakili
Bupati Sintang, dr. Jarot Winarno,M.Med.Ph,Sabtu (16/9/2017).
Kadis PRKP Sintang
membacakan sambutan Bupati. Menurut Joni, kesenian merupakan salah satu cara
untuk membangun masyarakat Sintang yang religius. Hal ini karena kesenian
sebagai salah satu unsur penting dari kebudayaan masyarakat. “dalam
kebudayaan, ada peran penting berkenaan dengan pendidikan karakter, melalui
pesentuhan langsung dengan beragam ekspresi kesenian, individu dan kelompok
masyarakat dapat mengasah cita rasa, karsa dan literasi secara bersamaan,”
katanya.
Joni juga menyebutkan
bahwa kegiatan lomba qasidah ini dapat menjadi penopang dalam pembinaan akhlaq,
sehingga melahirkan pribadi yang sholeh baik secara individu dan sosial. Dalam
agama Islam, pendekatan kesenian dapat dimanfaatkan untuk melaksanakan dakwah
di tengah umat. “melalui partisipasi para peserta sekalian, saudara-saudari
telah melakukan siar Islam di tengah umat,” kata Joni lagi. “anggaplah
mengikuti lomba ini sebagai ibadah kepada Allah Swt,” pungkasnya.
Menjelang siang Bupati
Sintang, dr. Jarot Winarno menyempatkan diri hadir dalam pelaksanaan lomba,
Kegiatan ini mengusung tema, ‘pentas seni Islam, indahnya menjalins ukhuwah
melalui seni dan mewujdkan karakter umat Islam’.
Henri Usman, selaku
ketua panitia menyampaikan bahwa penilaian lomba berdasarkan beberapa kategori.
Penilaian dari irama gendang, suara vokalis dengan lafaz ayat-ayatnya,
kekompakan dan keseragaman pakaian yang dikenakan oleh peserta, ada 20 tim
peserta lomba para peserta berasal dari Sintang dan sekitarnya, peserta dari
lebang, binjai, tempunak, jetak dedai. Setiap regu terdiri dari 6 hingga 12 orang. “para
peserta ibu-ibu majelis taklim dan para pelajar dari MAN juga para pemuda
masjid,” ucap Usman . ”Kedepan kita telah bekerja sama dengan Masjid Al Fajri
untuk bisa menyelenggarakan kegiatan ini secara rutin, nanti bergiliran sebagai
tempat pelaksana,” terangnya lagi.
Usman menyampaikan, agar pemerintah dapat memberikan dukungan secara terus
menerus pada acara serupa, hal ini berkaitan dengan upaya masyarakat dan
pemerintah untuk melestarikan seni dan budaya Qasidah,Harapnya.(hms/Mardiansyah)
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »