Sintang - Sebagai upaya agar tidak terjadi temuan yang menyalahi aturan dalam penggunaan dana desa atau ADD anggota DPRD Kabupaten Sintang, Markus Jembari, mengingatkan kepada seluruh Kepala di Kabupaten Sintang agar dapat mengelola dana desa secra efektif, efesien dan tepat sasaran. Demikian diungkapkan oleh Markus Jembari Politisi Partai Demokrat ini, Senin (21/10/2019).
Ia juga meminta agar para Kepala Desa dalam merencanakan pembangunan harus melibatkan peran serta dari masyarakat. Dikatakannya, dana desa hadir adalah untuk menciptakan lapangan pekerjaan bagi warga desa, oleh sebab itu ia meminta agar setiap dana desa yang ada dapat dikelola secara baik. Ia juga meminta agar penggunaan setiap dana desa harus sesuai dengan perencanaan dan program yang sudah ditentukan, oleh sebab itu para Kepala Desa harus mentaati peraturan yang ditentukan dalam mengelola dana desa. Dirinya juga berharap agar di setiap penggunaan dana desa dapat di pasang baliho perencanaan, hal ini bertujuan agar tidak terjadi kecurigaan dari masyarakat dan masyarakat dapat mengawasi penggunaannya. Ia, meminta jika ada diantara Kepala Desa yang belum memahami cara pengunaan dana desa agar dapat berkoordinasi dengan pihak terkait.
“Kita sangat berharap agar para Kepala Desa dalam mengelola dana desanya secara depat sasaran dan sesuai dengan yang diperuntukan serta benar-benar menyentuh keinginan masyarakat, dalam mengelola dana desa dan dalam perencanaannya masyarakat juga harus di libatkan. Bila mana ada Kepala Desa yang belum memahami sepenuhnya tentang pengelolaan dana desa agar dapat berkordinasi dengan dinas terkait sperti Pemdes dan Inspektorat” ujarnya.Ditegaskannya agar kedepannya di Kabupaten Sintang tidak ada lagi temuan-temuan pelanggaran dalam penggunaan dana desa, ia berharap semua dana desa di Kabupaten Sintang dapat dikelola dengan tepat sasaran sesuai dengan sarana dan perasarana yang dibutuhkan oleh masing-masing desa. Dalam hal tersebut dirinya juga meminta agar masyarakat dapat mengawasi secara aktif falam pengelolaan keuangan desa yang ada di desanya, hal ini menurutnya untuk mengurangi terjadinya pelanggaran dalam perencanaan penggunaan anggaran. (Andi)
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »
