Pontianak,suarasintang.com-
Kepala dinas perkebunan provinsi kalimantan barat mengatakan, saat ini ada 361 perusahaan perkebunan dikalimantan barat dengan luas mencapai 1,4 juta Ha dan 93 pabrik pengolahan TBS.
Dari luasan yang ada,ada 250.000 ha adalah sawit swadaya milik masyarakat, dan sisanya adalah milik perusahaan BUMN maupun swasta.
Sosialisasi dibuka langsung oleh gubernur kalimantan barat H.Sutarmidji SH.M.Hum.
Dalam pidato pembukaannya, Sutarmidji mengatakan
Provinsi kalimantan barat adalah penghasil Crue Paml Oil (CPO) terbesar ke 2 di Indonesia,namun kata Midji, (pangilan untuk Gubernur Sutarmidji) pemerintah provinsi kalbar tidak mendapatkan apapun dari sektor perkebunan ucapnya.
"Mohon maaf berdasarkan perkembangan saat ini,kementrian pertanian hanya bicara mengenai beras saja,sementara bidang perkebunan dianak tirikan,jangan bangga menjadi penghasil CPO terbesar ke 2 se - Indonesia, sementara kita tak dapat apa - apa dari kebun. Jika ada kebun saja rakyat kita miskin, apa lagi kalau tak ada kebun" kata Sutarmidji memaparkan.
Untuk itu, Sutarmidji mengajak para pemilik perusahaan perkebunan yang ada dikalimantan barat " berusaha dikalbar,ayo jadikan Kalbar sejahtera" ajak gubernur.
Kegiatan sosialisasi dihadiri oleh direktur pengolahan dan pemasaran hasil Dirjenbun Kementan,kepala dinas perkebunan kalimantan barat,ketua DPRD provinsi Kalimantan barat.
Peserta terdiri dari para direktur atau perwakilan perusahaan perkebunan se-kalbar,para bupati sekalbar,kepala dinas pertanian/perkebunan kabupaten kota se-kalbar,ketua DPRD kabupaten/kota se-kalbar,para pengurus koperasi di lingkungan perusahaan perkebunan,Ketua Apkasindo kabupaten/ kota sekalbar dan Serikat petani kelapa sawit (SPKS) kabupaten/ kota se-kalbar.
Penulis. : Sudarno
Editor. : L.Sugiarto
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »