SEKADAU, Warga Dusun Kemantan Desa Selalong yang tinggal di dekat kandang Babi resah, lantaran bau tak sedap menyengat setiap saat, bau tersebut berasal dari limbah kotoran peternakan Babi yang tak jauh dari pemukiman warga.
Hal itu sudah berlangsung lama karna sewaktu membangun lokasi untuk perternakan tersebut, pemilik tidak meminta ijin lingkungan kepada warga yang berada di sekitar perternakan tersebut.
“Tiba-tiba sudah dibangun, kami tidak pernah menandatangani surat sebagai syarat untuk ijin lingkungan,”kata salah seorang warga yang nama enggan di sebutkan namanya kepada media ini Selasa (19/3) kemarin.
Warga yang tinggl di sekitar perternakan tersebut sudah sering menyampaikan kepada kepala desa agar, perternakan tersebut di pindahkan agak jauh dari pemukiman warga. Namum, sampai sekarang keluhan warga tidak pernah di gubris oleh kepala desa.
“Terus terang kami kesal, karna setiap hari kami di suguhkan dengan bau yang tidak sedap akibat limbah kotoran babi yang dibawa angin di rumah kami,” keluhnya.
Untuk itu kami minta agar pemilik peternakan tersebut segera memindahkan lokasi perternakan agak jauh dari pemukiman warga.
Sebab, dari segi kesehatan udara yang kami hirup sudah terkomtaminasi dengan kotoran Babi, yang berdampak pada kesehatan anak-anak kami.
“Kalau setiap hari kami menghirup udara yang kotor, tentu dari segi kesehatan sudah tidak layak. Apalagi bagi anak-anak kami,” pungkasnya. ( Didi) )
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »
