Sintang,suarasintang.com.Bupati Sintang dr.Jarot Winarn o menghadiri Peringatan Hari HIV AIDS Se Dunia Tahun2018 di Taman Bungur Depan Rumah Jabat an Bupati Sintang pada Sabtu, 1 Desember2018. Turut mendampn gi Bupati Sintang Kadis Keseha tan dr Harisinto Linoh, Sekret arisKomisi Penanggulangan AIDS Kabupaten Sintang, H. Murjono, Murjani Kadis Pekerja an Umum dan dr Jani Tejo.“Kepa la OPD saya harapkan lebih akrab dengan berbagai komunitas yang ada di Sintang. Sintang banyak komunitas yang aktif. Sintang besar karena masyarakat nya besar dan peduli. Jiwa saya juga milenial. Sesuai dengan tema kita hari ini milenial peduli ODHA. Di Sintang ini sudah dilakukan pendataan seja k tahun 2000. Saat itu kasusny a mencapai 399 kasus. Kasus HIV AIDS seperti fenomena gunung e s yaknitentu masih banyak oran g yang tidak terdeteksi. Banya k orang yang tidak mau tes HIV AIDS, padahal kalau mau dan te rnyata positif, kita akan bantu mereka” terang JarotWina rno.“Dulu kalau diperiksa positif HIV AIDS pasti diramal hidup tidak lama. Dengan teknologi kita bisa tambah usia penderita. Yang parah sebenarnya adanya stigma negatif di masyarakat yang melihat penderita HIV AIDS sangat buruk. Padahal penyakit Hepatitis lebih parah mudah menular dibandingkan HIV AIDS. Saat ini ada sekitar 5 ribuan sampai 10 ribuan penderitaan HIV AIDS yang kita tidak tahu siapa dan dimana. Dari angka itu, 35 persen penderita merupakan kaum milenial. Maka anak anak milenial penting untuk peduli dengan kasus HIV AIDS. Terima kasih kepada semua komunitas yang ada di Sintang yang sudah peduli pada kasus HIV AIDS. Kedepannya, komunitas bisa semakin rajin menggelar aksi. Saya bahagia bisa bertemu dengan kaum milenial yang peduli pada HIV AIDS. HIV juga masalah bagi milenial. Kaum milenial yang mengurus kaum milenial” terang Jarot Winarn. Rido Ketua Panitia Hari HIV AIDS Sedunia 2018 menjelaskan sudah melakuk an kegiatangathering banyak komunitas . “Kami membuka stand untuk cek HIV saat ini. Kami dariKomunit as Mari Melihat hari ini melaksanakan kegiatan pada bidang kesehatan. Kami sudah melaksanakan kegiatan di Merah Arai. Tujuan kami untuk merangkul kawan kawan untuk berbuat hal yang positif. Kami ingin mengajak kaum muda untuk aktif dengan berbagai kegiatan. Harapan kita kegiatan positif ini terus berlangsung. Semoga bukan pertemuan pertama dan terakhir. Niat kita sama yakni peduli dan membangun Sintang yang lebih maju. Tema kita #mileniapeduliOdha” terang Rid o.
dr Jani Tejo salah satu dokter menjela skan bahwa tugas kita adalah m asih harus terusmencari dan menemukan penderita lama HIV AIDS yang sudah tertular tetapi belum diperiksa dan mencegah HIV yang baru.Petrus Munung Lupang Duta HIV/AIDS Kabupaten Sintang men gajak kita semuamemahami dulu tentagng HIV AIDS karena virus HIV tidak menular dengan mudah
Rillis :Syukur Saleh/ hms.Bupati
Publikasi : L.Sugiarto.
Rillis :Syukur Saleh/ hms.Bupati
Publikasi : L.Sugiarto.
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »